Renungan Harian: APA YANG PALING KITA BUTUHKAN DALAM HIDUP
APA YANG PALING KITA BUTUHKAN DALAM HIDUP?
Mungkin selama ini kita masih bingung dengan apa yang sebenarnya paling kita butuhkan dalam hidup ini.
Apa yang harusnya pertama kali kita minta dari Allah subhanahu wa ta’ala?
Apa hal penting yang menjadi prioritas ketika kita memohon sesuatu kepada Allah?
Hari ini kita akan belajar dari beberapa kisah dalam Al-Qur’an. Bahwa ternyata, segala fasilitas yang kita miliki tidak akan berarti apa-apa apabila kita tidak mendapat petunjuk dan bimbingan dari Allah subhanahu wa ta’ala.
Apa yang paling kita butuhkan dalam hidup?
Yang paling kita butuhkan adalah petunjuk dan bimbingan dari Allah subhanahu wa ta’ala. Karena ketika kita telah mendapat bimbingan dari Allah maka segala sesuatu akan menjadi fasilitas untuk mengantarkan kita menuju kesuksesan. Dan sebaliknya, semua kemampuan dan semua fasilitas yang kita miliki tidak akan berarti apa-apa tanpa petunjuk dan bimbingan dari-Nya.
Mari kita simak ayat-ayat berikut ini :
Ketika Nabi Musa 'alaihissalam hendak pergi ke Negeri Madyan, beliau tidak meminta sesuatu dari Allah kecuali bimbingan dan petunjuk dari-Nya.
ÙˆَÙ„َÙ…َّا تَÙˆَجَّÙ‡َ تِÙ„ۡÙ‚َآØ¡َ Ù…َدۡÙŠَÙ†َ Ù‚َالَ عَسَÙ‰ٰ رَبِّÙŠٓ Ø£َÙ† ÙŠَÙ‡ۡدِÙŠَÙ†ِÙŠ سَÙˆَآØ¡َ ٱلسَّبِيلِ
Dan ketika dia menuju ke arah negeri Madyan dia berdoa lagi, “Mudah-mudahan Tuhanku memimpin (menujukkan) aku ke jalan yang benar.” (Al-Qashash: 22)
Begitu pula ketika Nabi Musa alaihissalam bersama para pengikutnya terjepit di antara ganasnya lautan dan kejaran Fir’aun, beliau tidak meminta apa-apa kecuali bimbingan dan petunjuk dari-Nya.
Ù‚َالَ ÙƒَÙ„َّآۖ Ø¥ِÙ†َّ Ù…َعِÙŠَ رَبِّÙŠ سَÙŠَÙ‡ۡدِينِ
Dia (Musa) menjawab, “Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.” (Asy-Syu’ara: 62)
Kita juga akan menemukan kisah Nabi Ibrahim alaihissalam ketika beliau hendak berhijrah, beliau tidak meminta apa-apa kepada Allah kecuali bimbingan dan petunjuk dari-Nya.
ÙˆَÙ‚َالَ Ø¥ِÙ†ِّÙŠ Ø°َاهِبٌ Ø¥ِÙ„َÙ‰ٰ رَبِّÙŠ سَÙŠَÙ‡ۡدِينِ
Dan dia (Ibrahim) berkata, “Sesungguhnya aku harus pergi (menghadap) kepada Tuhanku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.” (Ash-Shaffat: 99)
Perhatikan kata ÙŠَهدِينِÙŠ…
Dari tiga kisah ini kita mendapatkan poin besar bahwa hal terpenting dalam hidup kita adalah petunjuk dan bimbingan dari Allah subhanahu wa ta’ala. Karena bila kita telah mendapatkan petunjuk dari Allah maka semua masalah akan selesai dan segala sesuatu akan menemukan jalannya. Dan sebaliknya, tanpa bimbingan dari Allah, apapun yang kita miliki tak akan berarti dan justru bisa membawa kita menuju kesengsaraan abadi.
Semoga Bermanfaat.