5000 Rupiah, Zaman sekarang dapat Apa: Jangan Mengeluh Terus!
Cerita ini mengingatkan kepada kita agar tetap bersyukur dengan keadaan kita. Agar tidak mudah mengeluh. Mengutuk keadaan dan menyalahkan oleh lain atas keadaan kita. Ketika kita mengeluhkan hidup kita, ingatlah pada mereka yang cari makan untuk makan hari ini saja susah. Bacalah keadaan seorang bapak dalam cerita berikut ini.
Kantong kresek yang berisi beberapa roti dan tahu itu ternyata milik sang kakek lansia yang sedang mencari rezeki. dengan kondisi kakek yang sudah berumur, pengelihatan yang sudah tidak lagi sempurna, dan pendengaran yang terbatas, kakek ini tetap bersemangat untuk menjajakan dagangannya.
.
Abah Anang namanya, kakek lansia berumur 70 tahun, yang beralamat di Gardu Tinggi RT 001/007 Kelurahan Sukasari Kec Bogor Timur, Kota Bogor Jawa Barat.
.
Abah tidak memiliki istri, anak ataupun keluarga selain dari adik nya, itupun sudah jarang sekali bertemu karena jarak nya yang sangat jauh, Abah juga tidak memiliki rumah dan selama ini abah tinggal bersama pak RT selama kurang lebih 12 tahun.
.
Abah di berikan tempat tinggal oleh pak RT setempat, dan untuk makan sehari-hari abah berjualan roti donat dan tahu, yang mana keuntungan dari satu donat hanya 200 perak, dan keuntungan dari satu bungkus tahu hanya 500 perak,
.
Dalam seharinya abah hanya mampu membawa 25 pcs donat kadang sampai 40 pcs donat yang di jual dengan harga Rp 1.000,- kalau lagi ramai dan donatnya terjual habis, abah hanya mendapat Rp 9.000 - Rp 15.000, dan terkadang hanya Rp 5.000 saja yang bisa abah bawa pulang.
.
Dari jam 5 subuh abah sudah berangkat keliling kampung untuk menjual donatnya dan mangkal di jalan Surya Kencana Bogor sampai jam 2 siang, dengan berjalan kaki menjinjing kantong kresek berisikan donat dan tahu Abah terus menawarkan dagangannya kepada orang-orang di kampung atau yang melintas di jalan, berharap ada orang baik hati yang membeli dagangannya Abah.
Mari selalu mengucap syukur dalam segala hal. Karena masiha da orang yang lebih susah dari pada kita.
#janganMENGELUH