Puluhan orang di NTT keracunan. Mereka dalah warga Desa Fatukoko dan Salbait, Kecamatan Mollo Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggarq Timur (NTT). Mereka keracunan usai makan daging sapi yang mati karena sakit pada Senin (3/3/2025) lalu.
Warga 57 orang itu aami keluhan sakit yang sama yakni mual, nyeri perut, sakit kepala, pusing, demam, dan diare berkepanjangan.
Sebagian dari mereka bahkan harus dirawat di Puskesmaw Salbait, Pustu Nik'ana dan Pustu Fatukoko.
Salah satu warga mengaku bahwa sapi yang dipotong selama ini sakit yakni berak darah.
Saat disembelih, bagian isi perut sudah hancur sehingga mereka tidak mengkonsumsi isi perutnya.
Mereka mengolah daging tersebut dengan beberapa olahan yakni membuat kuah lawar yang berisi daging isi dan beberapa tulang kaki sapi, membuat lawar darah sapi, dan otak dari sapi tersebut dicampur dengan bumbu garam, masako dan vitcin lalu dididihkan bersama kuah yang sementara dimasak.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Namun tiga orang dirawat di Pustu Fatukoko dan 2 orang di Pustu Nik'ana. sumber: digtara.com